Profil

Yayasan Pendidikan social dan Dakwah Pondok Pesantren Miftahul Khairat yang beralamat di jalan Karya Desa Sungai Ambangah Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, di dirikan pada tahun 2010 oleh KH. Abdul Aziz ( KH.Sarmawi ). Pendirian Yayasan ini bertujuan untuk mendidik putra-putri Indonesia yang berguna dan bermanfaat bagi masyarakat serta bangsa Indonesia. Putra-putri ini dibina menjadi generasi yang berilmu amaliyah dan beramal ilmiyah serta mempunyai keterampilan dalam mengisi pembangunan masyarakat dan negara, terutama di dalam pendidikan dan dakwah.

Pondok Pesantren Miftahul Khairat mulai berkembang dan maju dengan menambah pendidikan formal di lingkungan pesantren, di antaranya adalah Madrasah Sekolah Menengah Pertama atau sederajat dengan MTs  dan Madrasah Aliyah serta  Sekolah Menengah Kejuruan Atas ( SMK ) dengan 2 Jurusan yaitu Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan TKJ dan Keperawatan.

Sejarah

Pada sekitar tahun 1999 di sekitar jalan karya Desa Sungai Ambangah Pendidikan belom ada sama sekali Pendidikan pondok pesantren yang ada hanya Pendidikan Diniyah Formal yang pada waktu itu di asuh KH.Hasyim As’ary dimana Kiai ini adalah merupakan kakak ipar KH.Abdul Aziz atau nama lain adalah KH.Sarmawi yang di lahirkan di Desa Kampung baru Kecamatan Sungai Ambawang Kab. Pontianak sebelum jadi Kabupaten Kubu Raya.Pada Tahun 1999 KH. Abdul Aziz Pulang dari Pesantren Sukorejo Situbondo Jawa Timur dan kemudian langsung di minta oleh kakak iparnya ( KH.Hasyim Asy’ari) membantu mengajar di Madrasah Diniahnya satu-satunya Model Pendidikan pada waktu itu , kemudian setelah beberapa tahun di uruslah ijin Operasional Madrasah Ibtidaiyah, yang bernama MI Miftahul Ulum, yang di kepalahi oleh KH.Sarmawi( KH.Abdul Aziz) dengan berjalannya waktu dan minat orang tua untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi maka di didrikanlah sekolah non Formal ( Paket B) melalui PKBM ( Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) tahun 2002  pada tahun  2004 Pendidikan Non Formal tersebut beralih status menjadi Pendidikan Formal yakni SMP Tunas Muda yang sampai saat ini masih berjalan. Dengan makin bertambahnya peserta didik baik yang dari dalam atau dari luar atas dorongan dari keluarga dan permintaan dari beberapa masyarakat sekitar maka pada tahun 2010 berdirilah LPSD Miftahul Khairat atau yang sekarang di sebut dengan Pondok Pesantren Miftahul Khairat, dengan berbadab Hukum sendiri yang di kelolah oleh KH.Abdul Aziz beserta istrinya yang bernama Hj. Aisyah, S.Ag

Pondok pesantren tersebut diberi nama “Miftahul Khairat” yang berarti Kunci Kebaikan atas restu dari Almarhum Almarfurlah KH.hariri Abdul Aziz Mudir Ma;had Aly Situbondo. Pondok ini dibangun diatas tanah seluas 25 x 50 meter, milik beliau sendiri. Bangunan tersebut sangatlah sederhana dengan berupa dinding-dinding yang terbuat dari kayu papan semperan. Pada saat itu pengajaran masih menggunakan sistem klasik yakni bandongan dan sorogan. Dan pada sekitar tahun 2008-an sistem tersebut baru berganti menjadi sistem Madrasah Diniyah yang mengenal kelas berjenjang (kelas 1 sampai kelas 3).

Semakin tahun semakin banyak yang berminat dan mondokkan anaknya sambil sekolah  maka berdirilah Pendidikan satu tingkat di atas SMP yaitu Pendidikan Madrasah Aliyah yang mengajarkan Pendidikan Agama dan Umum pada Tahun 2012, kemudian dengan semakin globalnya zaman dan permintaan dari para wali santri untuk memenuhi kebutuhan maka didirikanlah Pendidikan SMK dengan program ke Ahlian di bidang Komputer serta Kesehatan ( TKJ dan Perawat ) Sampai Sekarang.

Untuk menguatkan status kepemilikan pondok tersebut, maka sekitar tahun 2009,KH.Abdul Aziz  memberi status waqof, yang berarti Pondok Pesantren Miftahul Khairat menjadi milik Allah dan dipakai semata-mata untuk kepentingan agama Islam.

Pondok Pesantren Miftahul Khairat pada Tahun 2019 mendirikan Pondok Pesantren Putra yang berlokasi di Jl. Ponpes /Tani Sungai Ambangah dan baru di tempati para santri tahun 2023 pada tahun 2024 juga berdirilah Masjid Pondok Pesantren yang bernama Masjid Darul  Khairat.  Pada saat ini KH.Abdul Aziz memiliki 3 orang Istri yang kesemuanya ikut membantu perjuangan beliau yakni :

1. Aisyah, S.Ag
2. Ika Maya Sari, A.Md.Kep
3. Umi Hani

Sementara putra putrinya saat ini :

1. Neng Nabilatun Nafila, S.Pd. ( Neng Nabila )
2. Neng Robiatul Adawiah
3. Gus Alfin Nauval Amja
4. Neng Nuril Adibah
5. Neng Farah Sarma ramadhani
6. Gus Fahri Aziz
7. Neng Nailatul Azizah
8. Neng Ratu

Pendidikan

Adapun lembaga Pendidikan yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Sosial dan Dakwah antara lain:

Pendidikan Formal

• SMP Tunas Muda
• SMK Al-aziz
• MA Miftahul Khairat

Pendidikan Nonformal

• MDA ( Madrasah Diniyah Awal )
• Madrasatul Qur’an ( Metode Cepat Baca Qur’an)
• Madrasah Takhassus ( Metode Cepat Baca Kitab Kuning )
• Kelompok Bimbingan Haji dan Umroh KBIHU Ar Rahmah

Ekstrakurikuler

1. Kepramukaan
2. Pengembangan Olahraga
3. Pengembangan Qashidah dan Hadrah
4. Pengembangan Seni Beladiri
5. Pengembangan Kesenian Drum Band

Fasilitas

1. Ruang Belajar : 12 ruang (Gedung berlantai 2)
2. Ruang Laboratorium IPA : 1 ruang
3. Ruang Laboratorium Komputer : 1 ruang
4. Ruang Perpustakaan : 1 ruang
5. Ruang BP/BK : 1 ruang
6. Musholla : 1 ruang
7. Masjid 1 Ruang
8. Kantor : 2 ruang
9. Kamar Mandi/WC : 62 ruang
10. Ruang Asrama Santri : 8 kamar (Gedung berlantai 2)
11. Koperasi : 1 ruang